Tampilkan postingan dengan label Berita. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berita. Tampilkan semua postingan

Jumat, 17 November 2023

Tebang Pohon Di Sekitar Kos La Tulip

Sekeliling wisma La Tulip merupakan sebidang tanah yang ditumbuhi tanaman keras liar. Tanah tersebut milik seseorang yang bukan warga sekitar, sehingga terkesan dibiarkan tanpa terawat. Pernah suatu saat terjadi angin puting beliung menerpa pohon-pohon di lingkungan itu kemudian beberapa roboh menimpa bangunan wisma La Tulip.

Ada salah satu pohon yang sudah cukup tua roboh menimpa bangunan wisma La Tulip. Ini untuk yang kedua kalinya wisma La Tulip tertimpa robohnya tumbuhan liar di sekitarnya. Akibatnya pemilik merasa dirugikan dan menebang pohon tersebut. Namun pemilik lahan tidak bisa dihubungi, sehingga pemilik wisma harus menanggung sendiri biaya penebangan dan pembersihannya.

Disamping kerugian akibat tumbangnya pohon itu, wisma La Tulip juga dirugikan karena daun-daun yang mengotori atap dan jatuh ke dalam talang sehingga terjadi kebocoran atap wisma, bahkan membuat mampatnya got.

Ketua RT setempat sempat dihubungi untuk dimintai keterangan tentang pemilik lahan agar dapat dimintai tanggung jawab atas kepemilikan lahannya yang mengganggu warga sekitar. Karena ternyata bukan wisma La Tulip saja namun rumah disebelah lahan juga terkena imbasnya.


     
Penebangan pohon yang ambruk menimpa bangunan wisma La Tulip

Selasa, 02 Juli 2019

Sumur Baru

Sejak Wisma La Tulip didirikan, pemakaian air bersih menggunakan sumur bor yang telah tersedia sebelum pembangunan wisma dimulai. Sumur tersebut sengaja disediakan oleh pengembang untuk persiapan pada saat mendirikan bangunan diatas lahan +/- 600 m persegi.

Semula lahan yang digunakan untuk wisma La Tulip adalah untuk kompleks perumahan Depok Dalam. Namun oleh pengembang saat itu dijual sebagian untuk keperluan mereka. Pemilik wisma La Tulip mengambil 2 kapling untuk dibuat rumah kos. Secara kebetulan didalam lahan tersebut ada sumur yang akan digunakan untuk pembangunan perumahan, namun ternyata tidak terlalu dalam.

Saat ini sumur tersebut mengalami kekurangan debit air, karena cuaca yang panas dan kering /tidak ada hujan dalam 3 bulan terakhir. Oleh karena itu untuk menjaga agar kebutuhan air bersih tercukupi, pemilik merasa perlu membuat sumur baru yang lebih dalam.

Diharapkan dengan pembuatan sumur baru tersebut dapat memenuhi kebutuhan air untuk penghuni wisma.
Semoga...
Pembuatan sumur bor tanggal 23 Juni 2019

Kamis, 28 Maret 2019

Wisma La Tulip Terkena Dampak Angin Puyuh

Kemarin, Rabu 27/3/2019 sekitar pukul 15.00 WIB, Kota Semarang diserang angin puyuh beserta hujan lebat. Banyak pohon-pohon tumbang dan berserakan di beberapa wilayah, khususnya di Kecamatan Pedurungan. Ada yang roboh melintang di jalan, ada yang mengenai kabel listrik PLN, dan ada pula yang mengenai rumah warga.

Menurut informasi dari beberapa warga, terjadi 18 titik pohon tumbang dan mengenai kabel PLN di wilayah Pedurungan.Salah satunya di Perumahan Dolog Lor kelurahan Tlogosari Wetan. Pohon mangga dengan ketinggian sekitar 12 meter roboh dan mengenai kabel listrik yang ada di dekatnya, mengakibatkan listrik di sekitarnya padam. Listrik dapat hidup kembali setelah pohon yang tumbang itu di potong dan petugas PLN datang membenahinya. Hampir saja pohon itu mengenai rumah salah seorang warga.

Senin, 25 Februari 2019

Cara Mengecek Kawasan Gempa

Cek kawasan rumahmu berpotensi gempa atau tidak, di sini :
https://magma.vsi.esdm.go.id/

1. Buka situs.

2. Akan muncul peta Indonesia; ada ikon gunung, longsoran tanah & lingkaran merah.

3. Khusus ikon gunung punya warna berbeda2 menunjukkan status aktivitas gunung pd level ttt. Mis. Hijau > normal. Kuning >waspada . Orange > siaga. Merah > AWAS!

Selasa, 01 Desember 2015

Salah Satu Penghuni Wisma La Tulip Meningggal

Inna lillahi wa inna ilaihi roji'un..

Telah meninggal dunia salah satu penghuni wisma La Tulip bernama Giah Mari Handayani (ibu Yani), umur 36 tahun pada tanggal 21 November 2015 jam 18.15 WIB. Beliau meninggal dunia di pangkuan suaminya (Bp Anton Priantono) di rumah duka Jl. Pucangtama Raya no.7, Pucang Gading, Semarang.

Menurut cerita kakak tertuanya, almarhumah habis renang bersama keponakannya. Pada waktu berenang beliau tertendang oleh seorang anak hingga kelihatan memar didadanya. Namun itu merupakan jalan takdir yang dilaluinya. Semoga almarhumah diterima di sisi ALLOH SWT dan diberikan tempat yang membahagiakan di akherat kelak. Almarhumah dikebumikan di taman makam Bergota pada tanggal 22 November 2015 jam 13.oo.
Karangan bunga dari Perusahaan tempat kerja ibu Yani
Selamat jalan ibu Yani..

Jenazah dibawa ke masjid untuk disholatkan

Minggu, 23 Februari 2014

Hati-hati terhadap pencurian

Akhir-akhir ini di lingkungan Perumahan Dolog, Perumahan Depok Asri dan Depok Dalam Semarang terjadi beberapa kali pencurian berupa sepeda motor dan aset lainnya. Menurut informasi dari masyarakat sekitar, telah terjadi 3 kali warga kehilangan sepeda motor di tempat yang berbeda dalam lingkungan perumahan-perumahan tersebut.

Tidak hanya di lingkungan perumahan saja, pencuri telah merambah juga di rumah kos di sekitar wilayah perumahan tersebut. Beberapa hari lalu telah terjadi kehilangan laptop dan hand phone milik penghuni kos di jalan Abdul Manan.

Dengan kejadian-kejadian seperti itu diharapkan warga meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan di lingkungan masing-masing. Bagi penghuni rumah kos, disarankan untuk lebih berhati-hati terhadap barang-barang miliknya dan jangan terlalu percaya dengan teman atau penghuni kamar kos lainnya. Sebab mungkin bisa terjadi penipuan atau kejahatan yang tak diharapkan. Waspadalah.

Senin, 23 September 2013

Bonus bagi penghuni

KABAR GEMBIRA !!

Bagi penghuni kost Wisma La-Tulip mulai bulan September 2013 akan diberikan bonus dan souvenir menarik. Pada waktu masuk diberikan 2 gelas cantik sebagai souvenir. Kemudian apabila menghuni hingga 12 bulan berturut-turut diberikan handuk Wisma La Tulip; Kemudian 24 bulan berturut-turut diberikan karpet keluarga yang cantik.

Syarat dan ketentuan berlaku !! Click di Profil kami.

SEGERA ! Hubungi kami.

Rabu, 28 Agustus 2013

Wisma La Tulip memperluas bangunan

Dalam beberapa hari ini Wisma La Tulip sedang menambah bangunan kamar untuk memperluas area hunian. Direncanakan tambahan bangunan 3 kamar ini memakan biaya 120 juta rupiah. Dengan tambahan kamar hunian ini diharapkan akan meramaikan wisma sebagai hunian yang nyaman.

Tambahan bangunan kamar baru disetting lebih cantik, meskipun luasnya lebih kecil dibanding dengan bangunan kamar yang sudah ada. Kecantikan ini akan terlihat dari luar bangunan dengan ide arsitektur masa kini. Dengan menggandeng arsitektur ALLEY_ARCH yang telah dikenal luas di Semarang dan Jawa Tengah, Wisma La Tulip menjadi bahan pujian masyarakat sekitar dan penghuninya sebagai tempat kost yang paling cantik dan terkesan mewah.

Semoga dengan tambahan bangunan kamar ini dapat dinikmati masyarakat pengguna rumah kost.